TIPE DATA,
VARIABEL, OPERATOR DAN OPERAND
A. TIPE DATA
Tipe
Data setiap data memiliki tipe data, apakah merupakan angka bulat (integer),
angka biasa (real), atau berupa karakter (char), dan sebagainya.
Ada dua kategori dari tipe data
yaitu tipe dasar dan tipe bentukan.
a.
Tipe Dasar
Tipe data yang selalu tersedia pada
setiap bahasa pemograman, antara lain :
1.Bilangan bulat
a.Integer (-32768 s/d +32768)
Bilangan atau angka yang tidak
memiliki titik desimal atau pecahan seperti +10,-1024,+32767,+255. Tipe data
ini dapat ditulisakan sebagai integer atau int.
Operasi aritmatiknya terdiri dari :
tambah +, kurang -, kali *, bagi /, sisa hasil bagi %.
Operasi Pembandingan terdiri dari :
lebih kecil <, lebih kecil atau sama <=, lebih besar >, lebih besar
atau sama >=
b.Long (-16 juta s/d16 juta)
c.Byte (0 s/d 255)
2.Bilangan pecahan
a.Double (3,7x10-308 s/d 3,7x10+308)
b.Float (3,4x10-38 s/d 3,4x10+38)
3.Karakter (Char)
Karakter
adalah data tunggal yang mewakili semua huruf, simbol baca dan juga simbol
angka yang tidak dapat dioperasikan secara sistematis. Tipe ini dapat
dituliskan sebagai char.
b.
Tipe Bentukan
Tipe data yang dibentuk dari kombanisasi tipe dasar,
antara lain :
1. Array (larik)
Selama
ini kita menggunakan satu variabel untuk menyimpan 1 buah nilai dengan tipe
data tertentu.
misalnya : int a1,a2,a3,a4,a5;
Deklarasi
variabel diatas menggunakan menyimpan 5 data integer dimana masing-masing
variabel diberi nama a1,a2,a3,a4,a5. Jika kita memiliki 10 data integer atau
mungkin 100 data integer bahkan mungkin kita tidak ketahui atau mungkin
bersifat dinamis. Saat ini lah kita menggunakan tipe bentukan Array.
Array
adalah tipe data bentukan yang merupakan wadah untuk menampung beberapa nilai
data yang sejenis
2. String
String
adalah tipe data bentukan yang merupakan deretan karakter yang membentuk satu
kata atau satu kalimat, yang biasanya dapat dua tanda kutip.
B. VARIABEL
Variabel
adalah nama yang mewakili sutau elemen data seperti : jenkel untuk jenis
kelamin, t4lahir untuk tempat lahir, alamat unutk alamat dan sebagainya. Ada
aturan tertentu yang wajib diikuti dalam pemberian nama variabel, antara lain :
a. Harus dimulai dengan abjad tidak boleh
dengan angka atau simbol.
b. Tidak boleh ada spasi diantaranya
c. Jangan menggunakan simbol-simbol yang
bisa membingungkan seperti titik dua, titik koma, kima, dan sebagainya.
d. Sebaiknya memiliki arti yang sesuai
dengan elemen data
e. Sebaiknya tidak terlalu panjang
Cobtoh variabel yang bernar : Nama,
Alamat, Nilai_Ujian
Contoh Variabel yang salah : 4XYZ,IP
rata, Var :+xy,458;
C. OPERATOR dan OPERAND
Operand
adalah data, tetapan, peubah atau hasil dari suatu fungsi sedangkan Operator
merupakan simbol-simbol yang memiliki fungsi untuk menghubungkan operand
sehingga menjadi tranformasi.
Jenis-jenis operator adalah sebagai
berikut :
1. Operator Aritmetika
Operator
untuk melakukan fungsi aritmetika seperti : +(penjumlahan), - (mengurangkan), *
(mengalikan), / (membagi).
2. Operator relational
Operator
untuk menyatakan relasi atau perbandingan antara dua operand, seperti >
(lebih besr), < (lebih kecil), >=(lebih besar atau sama), <= (lebih
kecil atau sama), == (sama), != (tidak sama).
3. Operator Logika
Operator
untuk merelasikan operand secara logis seperti && (and), || (or),
!(not).
No comments:
Post a Comment